Minggu, 31 Juli 2016
Rabu, 27 Juli 2016
Pendidikan jurnalistik bagi guru
Ada yang aneh pada guru-guru kita. Ketika mengajukan
sertifikasi para guru banyak yang melampirkan KTI dan piagam mengikuti berbagai
diklat jurnalistik. Tetapi saat membuat KTI dan publikasi ilmiah untuk kenaikan pangkat banyak yang merasa keberatan. Akhirnya lari ke tukang jahit KTI. Anehnya lagi, tim penilai oke-oke saja, dan banyak yang lolos.
Di
tengah upaya peningkatan profesionalisme, kurangnya
penguasaan dalam penyusunan KTI dan membuat publikasi artikel dapat ditempuh
dengan memberi pelatihan pembuatan KTI dan pendidikan jurnalistik kepada guru.Untuk publikasi, para guru bisa memanfaatkan
mass media yang ada. Bahkan guru-guru juga dapat membuat majalah khusus guru
dengan mengoptimalkan MGMP dan dukungan dinas pendidikan. Tentu saja ini juga
akan memacu guru semakin kreatif menulis dan penerbitan artikel guru lebih
intensif.
Sabtu, 23 Juli 2016
Contoh haiku
Haiku adalah sebuah puisi Jepang yang mempunyai ciri pendek terdiri tiga baris dengan banyak suku kata 5-7-5. berikut contoh haiku :
#haiku1
gunting lipatan
tikam dari belakang
pengkianatan
tikam dari belakang
pengkianatan
#haiku2
lukaku perih
tersiram racun cuka
tinggalkan bekas
tersiram racun cuka
tinggalkan bekas
#haiku3
senandung lagu
iringi langkah tegar
jemput impian
iringi langkah tegar
jemput impian
#haiku4
ketika ajal
ingatkan penghuninya
hidupnya fana
ingatkan penghuninya
hidupnya fana
#haiku5
bulir keringat
menembus lubang pori
buah energi
menembus lubang pori
buah energi
Kamis, 21 Juli 2016
Guru BK bagi anak SD
Mengantar anak ke sekolah di awal tahun ajaran baru menjadi ngetrend. Padahal hal itu sudah biasa. Budaya yang diformalkan. Memang, ada nilai positifnya. Yang perlu sebenarnya, bagaimana mendampimgi anak sekolah utamanya SD dan TK sehari hari jika ada masalah. Meski kini kebutuhan guru menjadi polemik, masih ada kekurangan guru untuk pelajaran
tertentu.Khusus di SD jarang yang mempunyi guru bimbingan karier (BK). Padahal
keberadaan guru BK sangat diperlukan. Bagi anak seusia SD, perkembangan
mentalnya perlu dimatangkan.
Apalagi
beban pelajaran anak SD sangat berat. Jika tidak ada pendampingan oleh guru BK,
bisa jadi anak-anak ini akan mengalami trauma terhadap pelajaran. Ditambah
berbagai tuntutan yang memaksa anak mengikuti berbagai kegiatan sekolah yang
sering menyita waktu bermain anak. Sehingga anak kehilangan hidup
bersosialisasi di lingkungan sekolah dan rumahnya.
Rabu, 20 Juli 2016
Guru Dilarang Membawa HP di Kelas
Sudah
banyak sekolah menerapkan aturan : siswa dilarang membawa HP ke sekolah.
Kebijakan ini efektif mencegah siswa melakukan hal negatif dengan HP selama di
sekolah. Anak lebih fokus belajar. Tentu saja kebijakan ini tidak berlaku bagi bapak/ibu guru, dan ini banyak mendapat
protes siswa. Siswa dilarang kok gurunya bebas pakai HP, di kelas lagi. Karena
siswa-siswa juga terganggu ketika guru ber HP di kelas. Bahkan kadang guru
terlalu asyik ber HP- ria, sementara anak-anak diberi tugas. Disamping bapak/ibu
guru juga terganggu pengajarannya.
Guru
sebagai sosok digugu dan ditiru sepatutnya memberi contoh. Sekolah perlu
membuat kebijakan: Guru boleh membawa HP ke sekolah, tetapi jangan membaw HP ke
ruang kelas. HP di tinggal di ruang guru/tas serta di-silent. HP baru dibuka
ketika istirahat atau pada jam jeda. Jika punya relasi di luar sekolah agar
berpesan tidak call di jam pelajaran. Di sekolah hanya untuk pendidikan, bisnis
di luar jam kerja. Jika ada keperluan kedinasan dari atasan, pihak sekolah
mengirim staff TU untuk mencari di ruang kelas. Jadi aturan berlaku lebih adil. Siswa tekun nelajar, guru fokus
mengajar.
Langganan:
Postingan (Atom)