Tubuh terbangun di
pagi hening
Bungkus sekeranjang
mie keriting
Penyambung hidup
di masa genting
Bundaku bukan
juragan daging
Tak ada gelar di
depan nama
Tak ada darah
biru pertanda kasta
Tak ada mahkota menghias kepala
Badan renta itu
siap tuntaskan masa
Bundaku bukan
seorang putri
Yang merajuk
manjakan diri
Tak jalin kolega
perkaya diri
Tak manfaatkan
kekuasaan dibalik lelaki
Bundaku bukan
seorang putri
Pertaruhkan nasib
dengan mandiri
Bermandi peluh berpayung
matahari
Demi masa depan
para buah hati
Wujudkan mimpi
yang sulit terbeli
Bundaku ibu sejati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar