8 JULI 2009, Indonesia punya gawe. Milih RI 1 2009-2014.
Mulai pagi hingga jam 13.00 rakyat kita menyalurkan hajatnya, nyontreng. Sore ini hingga malam kita disuguhi jagongan para pengamat politik dan hasil Quick Count. Di samping coment2 capres dan tim suksesnya. Kalo melihat hasil QC, kita yang sedikit tahu sedikit ilmiah2an, sepakatlah. Kalo yang bakal mimpin negeri ini 5 tahun ke depan pak SBY. Andai saya jadi kompetitor SBY, melihat QC saya akan call kalo perlu sowan silaturahim mengucapkan selamat ke pak SBY. Kita yang katanya orang timur yang suka silaturrahim dan kabarnya masyarakat paling ramah se dunia, ternyata kalah dengan orang barat.
Sayang yaa, sampai saya ngetik ini capres lain tidak ada yang melakukannnya. Malahan mulai mencari-cari kambing hitam. Padahal kambing hitam saja jarang didapat. Jika demikian, pantas saja yang kalah ini tidak mendapat simpati dari sebagian besar rakyat Indonesia. Sekali-kali berjiwa besar kan lebih baik. Memberi contoh generasi muda sekarang. Dan siap atau menyiapkan kader baru tuk berkompetisi 5 tahun ke depan.
Yach politik ternyata susah diterka. Mending jadi rakyat saja, nggak buat orang bingung. Daripada jadi pemimpin yang membingungkan rakyat.
Selamat pak SBY dan selamat bagi seluruh rakyat Indonesia yang ikut nyontreng. Demi Alloh dan demi almarhum ayahku, hari ini saya nyontreng. Saya nyontreng dan nulis ini lillahi ta'ala, tidak dibayar. Tapi yang saya contreng, ....rahasia. Hanya saya dan Alloh yang tahu.
Bravo demokrasi Indonesia
Rabu, 08 Juli 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar