Belum memuaskannya kinerja guru sebenarnya bukan
dikarenakan otonomi daerah saja.
Kalaupun banyak guru bersemangat menjadi pegawai pusat, itu karena selama ini
kecewa terhadap perlakuan guru. Tunjangan
makan minum tidak diberikan, Tunjangan Profesi Pendidik lambat, karier dan
rekrutmen kurang transparan dan adanya
politisasi pendidikan.
Jika
akhirnya ada rencana sentralisasi guru mulai
2012, diharapkan mampu menjawab kritikan terhadap profesionalisme guru. Disamping
perlu ada tambahan kebijakan sebagai rambu-rambu kinerja guru. Tidak optimalnya
pengawasan dan tidak adanya sanksi tegas membuat guru santai bekerja. Kurangnya
tenaga pengawas satuan pendidikan dan pengawas mata pelajaran juga ditengarai
menjadi penyebab belum optimalnya kinerja guru. Pengawasan melekat lebih
efektif jika ratio tenaga pengawas dan guru sesuai standar. Oleh karena itu,
pemerintah perlu menambah tenaga pengawas pendidikan. Agar penilaian terhadap
guru lebih obyektif pengawasan dilakukan lintas daerah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar