Enaknya jadi angggota DPR. Baru beberapa bulan menjabat gajinya mau naik, dapat rumah dinas yang baru direnovasi dan dapat laptop plus printer seharga 21 juta. Semahal itukah laptop untuk DPR? Program aplikasi komputer apa saja yang dipakai anggota DPR sehari-hari.
Keperluan sehari-hari anggota DPR tentunya tidak jauh dari ketik mengetik. Tidak memerlukan softwre dan hardware terlalu canggih. Bolehlah, sedikit multi media dan game buat refreshing anggota dewan. Laptop bukan untuk bergaya. Buat apa alat-alat mahal. Kan lebih baik untuk yang lain. Uang sejumlah itu saja bisa untuk beli 3 buah laptop dengan kualitas baik. Coba tengok harga di pasar, bandingkan.
Malah, jangan-jangan ada yang gaptek. Nanti bukan anggota dewan sendiri yang memakai. Terus laptopnya mangkrak, kan mubadzir. Pakai laptop sekelas laptopnya Tukul saja juga tidak masalah. Asal jangan laptopnya si Unyil. Laptop tak harus mahal, yang penting kemanfaatannya. Syukur-syukur beli laptop sendiri. Anggota DPR kan gajinya banyak dan kaya-kaya. Sampai-sampai, hinga kini belum selesai menghitung kekayaannya untuk dilaporkan KPK. Laptop saja nunggu diberi, beli!
Rabu, 03 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar