Belakangan ini gencar dikampanyekan bahaya
rokok dengan menambah gambar “seram” di bungkus rokok. Namun penikmat rokok tidak banyak terpengaruh. Bagi
mereka, rokok adalah uji kesehatan. Karena ancaman kesehatan tidak hanya dari bahan tidak enak seperti rokok. Ada
bahan enak bin lezat yang juga bisa berefek buruk bagai kesehatan, yaitu jenis
junk food.
Jika
rokok penikmatnya terbatas, junk food lebih luas. Junk food digandrungi
kalangan anak hingga orang tua. Untuk itu ada baiknya di dalam kemasan makanan junk food atau gerai
penyedia layanan junk food diharap mencamtumkan peringatan bahaya makanan junk
food. Ditulis “Junk food dapat membahayakan kesehatan”. Enak belum tentu menyehatkan.
Apalagi saat Ramadan, junk
food yang kebanyakan berupa makanan siap saji ini menjadi menu andalan bagi mereka yang ingin makan
secara instan. Enak saat berbuka, tetapi tidak memperhitungkan bahayanya
bagi kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar