Jumat, 04 November 2011

Telepon Umum di Sekolah

Sejak merebak berbagai kejadian akibat penggunaan handphone (HP) oleh siswa, telah dilakukan berbagai upaya untuk mencegah terulangnya penyalahgunaan alat komunikasi itu. Diantaranya melarang siswa membawa HP atau merazianya. Namun, upaya tersebut juga memerlukan solusi. Sebab, alasan utama orang tua memberikan HP kepada putra-putrinya adalah agar mudah berkomunikasi untuk antar jemput ke sekolah. Termasuk memantau keberadaan putran-putriya ketika ada kegiatan ekstra di sekolah.

Jika siswa dilarang membawa HP, di sekolah perlu dipasang telepon umum. Dengan telepon umum anak juga lebih konsentrasi belajar. Tidak bermain-main memanfaatkan fasilitas HP: game, musik, dan film, bahkan merekam hal-hal negatif. Yang lebih penting lagi, anak-anak diwajibkan merawat telepon umum agar awet dan multi guna. Jika mungkin, koperasi siswa membuka wartel. Keuntungannya dapat dipakai untuk kegiatan siswa.


Tulisan ini dimuat di Jawa Pos tanggal 3 November 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar