CINTA TAK BERMATA AIR
Angin itu terasa keras
Menerpa wajah yang menerawang jauh
Terpukau kilaunya fatamorgana
Membawa angan menembus angkasa
Kemarau ini hantarkan debu
Yang terbawa sapuan bayu
Menyusup ke dalam pori-pori
Bangkitkan halusinasi
Butiran cinta itu bersemi
Menyebar di hamparan hati
Yang kering
Menyerap asmara yang tersisa
Tertatih ku merengkuh
Bermodal energi tak bernutrisi
Merayap ....
Demi seteguk air yang menetes
Coba basahi kerongkongan
Yang hampa
Tapi .... dahaga ini tak terhapus
Oleh cinta tak bermata air
Kamis, 13 Oktober 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar