Senin, 15 November 2010

DAGING KORBAN UNTUK MENGUNGSI MERAPI

Ribuan pengungsi Merapi masih mendiami barak-barak pengungsian menanti uluran tangan. Bantuan terus mengalir, meski masih ada yang belum tersentuh. Perlu penanganan intensif, utamanya kebutuhan nutrisi. Diantaranya memanfaatkan daging korban. Apalagi Idul Adha di tanah air ada perbedaan hari.
Perbedaan Idul Adha justru ada hikmahnya. Rentang waktu penyembelihan korban lebih lama. Selama ini sering terjadi di suatu tempat daging korban berlebihan. Selain karena banyaknya korban, juga waktu penyembelihan bersamaan. Padahal ada 4 hari kesempatan menyembelih hewan korban. Di hari Idul Adha dan 3 hari Tasriq.
Kita menghimbau panitia korban untuk berkoordinasi. Mengatur jadwal penyembelihan dan memproses daging korban dalam kemasan untuk didistribusikan kepada pengungsi Merapi dan Mentawai. Kita bisa mencontoh korban di Arab Saudi. Daging korban di distribusikan hingga ke luar negeri. Dagingnyapun sebagian diproses dalam kemasan. Sehingga daging korban lebih awet dan lebih bermanfaat. Semoga korban tahun 2010 ini menjadi momentum bangkitnya kesetiakawanan sosial bangsa Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar