Selasa, 12 Oktober 2010

SATU SISWA TANAM SATU POHON

Berbagai bencana alam yang melanda tanah air semakin mengingatkan kita. Bahwa ekosistem kita makin rusak dan perlunya segera perbaikan. Apalagi iklim global kian tidak menentu. Sayang, di sisi lain seperti ada perlombaan. Antara yang mengeksploitasi, merusak dan yang berusaha memperbaiki. Perlu penangannan dini agar bumi bisa diselamatkan. Minimal dimulai lingkungan kecil sekitar kita.

Memberdayakan anak-anak sekolah merupakan langkah terbaik. Disamping memberi kesadaran dini akan arti pentingnya lingkungan, mereka juga bisa mengaplikasikan pelajaran ke dalam kehidupan nyata. Pelajaran lingkungan hidup, baik yang terintegrasi maupun yang menjadi mata pelajaran mandiri, dapat dijadikan ajang penanaman tanggung jawab siswa terhadap lingkungan.

Setiap anak diwajibkan menanam satu pohon. Mereka berkewajiban memelihara hingga pohon/tanaman itu hidup hingga mereka lulus. Bagi sekolah yang lahannya tidak mencukupi, dapat memanfaatkan lahan sekitar sekolah, tepi jalan atau area terbuka yang tidak tertanami pohon. Tanaman yang mati harus diganti. Siswa secara mandiri atau berkelompok membentuk komunitas anak peduli lingkungan. Menanam dan memelihara tanaman hingga tercipta lingkungan yang asri, bersih dan melindungi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar