Sabtu, 15 Januari 2011

Melarang PSB sebeum Ujian Nasional

Menjadi tren saat ini, banyak sekolah membuka penerimaan siswa baru (PSB) dini. Seleksi mandiri berlabel pencarian bibit unggul mendahului PSB bersama. Kebanyakan dilakukan sekolah favorit ataupun RSBI. Untuk perguruan tinggi ada aturan, bahwa penerimaan mahasiswa baru selain lewat SNMPTN baru boleh dilakukan setelah siswa menempuh ujian nasional. Sedang PSB SD, SMP atau SMA belum ada

Jika PSB dini beserta hasilnya dilakukan sebelum ujian nasional, ini bisa merusak konsentrasi dan menjatuhkan mental anak-anak. Apalagi yang tidak diterima. Sedang yang diterima juga bisa menurunkan semangat belajar. Merasa sudah diterima, Unas ditempuh seenaknya. Bisa-bisa anak yang sebelumnya sudah diterima masuk sekolah tingkat selanjutnya, ternyata tidak lulus.

Kalau sekolah menginginkan menjaring siswa unggul bisa dilakukan setelah ujian nasional. Sambil menunggu pengumuman, sekolah menjaring bibit unggul. Hasil penjaringan diumumkan setelah hasil pengumuman kelulusan. Serta semua sekolah berhak melakukan seleksi mandiri, tidak hanya diberikan kepada sekolah tertentu. Bahkan jika semua sekolah PSB-nya bersama, akan lebih baik. Bibit unggul bisa menyebar dan mengurangi bangku kosong, serta mencegah jual-beli bangku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar