Rabu, 14 Oktober 2009

7 TAHUN BOM BALI

Angka 7 kini jadi angka favorit. Entah siapa yang mempopulerkannya. Apa David Beckam, CR 7, Raul Gonzales, Luis Figo? Angka 7 mungkin jadi nomor keberuntungan. Makanya di ulang tahun ke 7 bom Bali, moga angka 7 juga jadi nomor keberuntungan.
Setelah Nordin M Top, disusul M Sahris dan Saefudin Zuhri tewas. Rasanya korban Bom Bali sudh merasa terhibur. Kematian tokoh2 teroris ini laksana kado istimewa. Suasa di Zero Ground BB tak lagi seramai dulu. Sudah cukup senang tau mereka malah lebih kuatir. Jangan2 disaat merayakan, di Bom lagi. Bom Balas dendam bagi rekan2 mereka yang tewas di ujung senapan.
Bom Bali laksana titik nadir dalam sejarah keamananan nasional. Begitu Bom Bali meledak, Idonesia laksana negeri angker. Sarang teroris.
Tapi sejak mulai Dr Azhari dilumpuhkan, satu persatu antek2 teroris berguguran.
Semoga dengan tewasnya mereka kita tak lagi dihantaui perasaan takut akan adanya bom lagi. Cukup sudah bom2 itu meletus. Terlalu banyak korban dan kerugian yang harus ditanggung.
Tapi teroris bak film serial. Para teroris biasanya mewariskan ideologi yang sulit dihapus. Laptop Nordin bisa dilacak dan dihapus filenya. Tapi penganut2nya mungkin masih bergentayang. Mengintai kelengahan kita semua. Semoga tidak adalgi serial bom Bali III atau bom2 lain.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar