Sabtu, 25 September 2010

MUTU BANGUNAN JELEK, SIAPA SALAH?

PERLUNYA MEMBENTUK TIM INDEPENDEN UJI MUTU BANGUNAN
Peristiwa ambrolnya jalan di Jakarta serta bangunan fasilitas umum vital lain cukup membuat kita was-was. Tidak saja kuatir sewaktu-waktu musibah serupa terjadi tatkala kita berada di lokasi. Yang lebih memprihatinkan jika rendahnya kualitas bangunan itu akibat korupsi dan manipulasi. Uang rakyat sepertinya dikorbankan demi keuntungan semata. Alasan bahwa rusaknya bangunan ini akibat alam tidak bisa diterima begitu saja. Yang jelas ini lebih banyak disebabkan oleh manusia.

Bandingkan saja mutu bangunan sekarang dengan peninggalan Belanda. Banyak sisa bangunan jaman penjajahan lebih kuat. Dengan teknologi dan kualitas bahan bangunan lebih baik, seharusnya mutu bangunan saat ini bisa lebih dipertanggungjawabkan.

Transparansi dan pengawasan ketat mulai tender, pelaksanaan hingga evaluasi pasca serah terima perlu ditingkatkan. Jika perlu untuk uji kelayakan bangunan dari unsur independe. Bukan hanya dari konsultan yang menjadi satu paket dalam proyek tersebut. Agar tidak terjadi kongkalikong yang mengakibtakan uang rakyat menjadi tumbal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar