PEREMPUAN BERKEPALA DUA
Pasar kecil bertengger
Dipucuk kepala tersangga leher
Berteduh di bawah surya
Beralas bumi berpayung mega
Sang bayu sibakkan rambutmu
Yang terurai perlihatkan kekarnya bahu
Bawa debu menambah ayu
Pada wajah yang mulai kuyu
Tatap dagangan yang tak laku
Perempuan itu terus berjalan
Berhias mahkota tak bertahta
Ubah wanita berkepala dua
Topang keluarga hidupi jiwa
Di atas nampan jajanan berjubel
Susun mozaik bagai puzzle
Liuk badan saingi sales girl
Tawarkan produk tanpa ngedumel
Rabu, 08 Desember 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar