Kamis, 24 Desember 2009

BUPATI MADIUN DITUSUK

Menyerang seorang pemimpin lagi ngetrend. Setelah G Bush dilempar sepatu, kini perbuatan menyerang pemimpin terjadi di Indonesia. Tepatnya di Kincang Wetan Jiwan Madiun.
Disaat acara hiburan dalam rangkaian Bakti Sosial Terpadu, seorang laki2 bernama Yuyun naik panggung dan langsung menusukkan obengnya ke perut pak Bupati. Untung saja perbuatan ini tidak berakibat fatal. Tusukan pertamanya hanya sedikit melukai perut sang bupati, serangan kedua nyantol di meja, dan serangan ketiga digagalkan pak wabup Iswanto.
Apa yang melatar belakangi yuyun menyerang pak bupati? Menurut pengakuannya Yuyun keceewa dengan janji2 pak bupati Obral janji yang menurut Yuyun terlalu muluk2 dan sulit direalisasikan. Dan rasa kecewa itu iya tumpahkan ke pak Bupati Muhtarom.
Untung saja, akibat serangan itu pak bupati tidak luka parah. Lukanya hanya seperti digigit nyamuk. Kejadian yang timbul pada Selasa Malam itu pun tidak mengganggu aktivitas pak bupati.
Keesokan harinya pak Bupati langsung bekerja. Memberi contoh buat kita semua. Bahwa sakit bukan alasan utama untuk tidak masuk kerja atau sekolah. Meski sakit, asal sakitnya tidak menggangu aktivitas kerja, tetap masuk. Coba bandingkan dengan kita, sakit demam sedikit, sakit panu akut saja sudah minta ijin.
Soal motif lain penusukan, masih jadi PR pak polisi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar