Rabu, 30 Juni 2010

JAMBORE CABANG KABUPATEN MADIUN






Bertempat di bumi perkemahan Kreseik Wungu kab Madiun, ribuan pengagalang yang duduk di SD dan SMP melaksanakan kegiatan Jambore Cabang mulai 27 Juni hingga 1 Juli 2010. Acara Pesta Penggalang ini dilaksnakan bertepatan masa liburan sekolah. Mengambil tema pelestarian lingkungan, Jambore canabang berlangsung di area hutan jati. Tema ini cocol dipilih, karena saat ini lingkungan menjadi issu strategis. Semakin gundulnya hutan dan rusaknya lingkungan perlu perhatian serius dari banyak pihak terutama oleh generasi muda. Karena di tangan mereka nasib bumi tergantung. Dan mereka adalah pemakai produk bumi kelak.

Makanya materi kegiatan jambore sebagian bertema tidak jauh tentang lingkungan, disamping materi-materi terkait pramuka tentunya. Kegiatan yang berlangsung di awal kemarau ini berlangsung meriah. Tidak hanya dimeriahkan oleh anak-anak penggalang, ypedagang dan penyedia jasa, baik penginapan, kamar mandi samapai penyedia parkir kecipratan rejeki. Efek ganda dari sebuah even.

Tentunya kegiaatan jambore ini bukan tujuan akhir dari pembinaan kepramukan. Mencipta generasi yang cerdas, trampil , disiplin, mandiri adalah sebagain tujuan yang diharapkapkan tumbuh sejak dini pada diri anak. Karena saat ini, kedisiplinan, kemandirian dan semanagat pantang menyerah mulai luntur. Kemudahan teknologi dan tersedianya kebutuhan membuat anak kurang reatif dan inovatif dalam segala tindak perbuatan, meski untuk kehidupan pribadi sehari-hari. Contoh sederhanya, berapa persen anak sekolah yang mau mencuci baju sendiri bisa masak sendiri atau hanya sekedar memasang kancing baju?

Dalam even Jambore ini saja, tidak sedikti untuk kebutuhan konsumsi banyak memakai jasa katering atau guru pembinanya sebagai koki. Sedang anak didik tingal makan. Salah satu sisi pembinaan yang kurang pas. Rasa tidak tega da kasihan yang akhirnya mematikan kretifitas anak itu sendiri. Semoga dengan berjambore, anak didik dan pembina bisa mengambil hikmah. Selamat berjambore.

1 komentar: